Di Indonesia kecubung selain sebagai batu perhiasan juga sering dianggap sebagai batu yang bertuah atau berkhasiat, untuk mendapatkan simpati dan orang menjadi tidak ingin berbuat jahat kepada si pemakai, juga dianggap mempunyai aura asmara yang kuat. Batu kecubung/Amethyst adalah simbol keikhlasan, keselamatan dan kedamaian pikiran yang banyak ditemukan di Kalimantan.
Kecubung memiliki warna yang bervariasi, seperti ungu, warna teh, hitam, bening atau putih kristal dan warna putih mirip biduri bulan (kecubung mantiq), kecubung ungu memiliki tingkat kekerasan 6 sampai 7 pada skala mohs, sedangkan kecubung mantiq memiliki kekerasan 8 pada skala mohs, kecubung mantiq memiliki waran putih seperti biduri bulan dan ada juga yang berwarna ungu namun kecubung mantiq saat ini sudah langka di pasaran.
Batu Kecubung adalah batu yang sangat populer di masa kerajaan dan digunakan sebagai permata bagi Mahota Raja-Raja di Inggris dan Mesir. Orang yang senang dengan warna ungu adalah mereka yang mempunyai selera tersendiri. Kecubung yang pucat / transparan biasa disebut “Rose de France” atau Mawar Perancis.
Kesehatan : Batu ini membantu aktifitas otak kanan dan memperbesar kekuatan fisik, menigkatkan kekebalan dengan memurnikan darah, menyeimbangkan gula darah dan menyembuhkan sakit kepala/ mengurangi ketegangan syaraf, mengurangi bengkak, mengurangi gejala sakit paru-paru dan usus serta penghilang rasa sakit secara umum. Kecubung yang diletakkan di bawah bantal akan membantu pola tidur lebih sehat.
Tuah : Kecubung dikenal dapat meningkatkan daya tarik asmara serta menghindar dari pencurian. Membantu meningkatkan pemahaman spiritual, kejujuran dan intuisi, menerima informasi, membantu dari kecanduan, membantu pada masa kesedihan dan kehilangan. Energy amethyst, membuat kita mampu melakukan berbagai hal sekaligus dan tetp fokus pada hal-hal yang penting. Memberi energi yang menyejukkan bagi pemakai dan lingkungan sekitar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar